Alam setelah bencana dalam karya film kontemporer kerap diilustrasikan dengan pemandangan porak poranda, cakrawala suram, dan manusia-manusia yang kehilangan arah. Namun, di sisi keruntuhan fisik, terdapat ranah perasaan yang lebih dalam: emosi yang bertubrukan. Nex Ketakutan, kehilangan, amarah, dan harapan beradu dalam satu wadah. Layaknya konflik yang tak adil, tokoh-tokoh